StockWatch (Jakarta) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bergerak antara 6.280-6.330 poin, Kamis (2/1). Demikian dikemukakan tim analis Panin Sekuritas, Jakarta, Kamis (2/1).
Pada perdagangan saham Senin (30/12), IHSG ditutup turun 29,775 poin (0,470%) menjadi 6.299,54 poin. Ini dipicu oleh kemerosotan harga 234 dari 638 emiten yang sahamnya ditransaksikan di BEI, Senin (30/12).
Untuk hari pertama perdagangan saham awal tahun 2020, Kamis (2/1), tim analis Panin Sekuritas merekomendasikan ``beli`` saham Bank Central Asia Tbk (BBCA), Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), dan Jaya Real Property Tbk (JRPT).
Menurut tim analis Panin Sekuritas, saham BBCA akan naik ke harga Rp34.000 per unit. Saham MNCN diperkirakan naik ke harga Rp1.700 per unit. Adapun harga saham INDF dan JRPT akan naik masing-masing ke Rp8.250 dan Rp700 per unit.
Pada Senin (30/12), saham BBCA ditutup pada harga Rp33.425, turun 0,15%, dari harga penutupan, Jumat (27/12) sebesar Rp33.475 per unit. Sedangkan saham INDF ditutup stabil pada harga Rp7.925 per unit. (yan)
Hari Pertama 2020, IHSG Diperkirakan antara 6.280-6.330 Poin
02 Jan 2020