StockWatch (Jakarta) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bergerak antara 6.218-6.304 poin, Rabu (22/1). Demikian dikemukakan M. Nafan Aji Gusta Utama, analis Binaartha Sekuritas Indonesia, Jakarta, Rabu (22/1).
Pada perdagangan saham Selasa (21/1), IHSG ditutup turun 6,890 poin (0,110%) menjadi 6.238,15 poin. Ini dipicu oleh kemerosotan harga 259 dari 603 emiten yang sahamnya ditransaksikan di BEI, Selasa (21/1).
Untuk perdagangan Rabu (22/1), Nafan merekomendasikan ``beli`` saham Adaro Energy Tbk (ADRO), Vale Indonesia Tbk (INCO), Aneka Tambang Tbk (ANTM), Wijaya Karya Tbk (WIKA), dan Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA).
Nafan memperkirakan saham JPFA dam WIKA akan naik masing-masing ke harga Rp1.600 damn Rp2.070 per unit. Adapun harga saham ADRO dan INCO akan naik masing-masing menjadi Rp1.470 dan Rp845 per unit.
Sementara itu, William Surya Wijaya, analis Indosurya Bersinar Sekuritas, Jakarta, merekomendasikan ``beli`` saham Astra International Tbk (ASII), Kalbe Farma Tbk (KLBF), Mayora Indah Tbk (MYOR), dan Unilever Indonesia Tbk (UNVR). (yan)
Rabu, IHSG Diperkirakan antara 6.218-6.304 Poin
22 Jan 2020