StockWatch (Jakarta) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bergerak antara 5.611-5.767 poin, Jumat (27/11). Demikian dikemukakan oleh William Surya Wijaya, analis Pasar Modal Indosurya Bersinar Sekuritas, Jakarta, hari ini.
IHSG ditutup naik 80,669 poin (1,42%) menjadi 5.757,92 poin, Kamis (26/11). Kenaikan IHSG didukung antara lain oleh peningakatan harga sejumlah saham emiten berkapitalisasi pasar di atas Rp200 triliun, yaitu Astra International Tbk (ASII), Unilever Indonesia Tbk (UNVR), Bank Mandiri Tbk (BMRI), Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), dan Bank Central Asia Tbk (BBCA).
Untuk perdagangan saham Jumat (27/11), William merekomendasikan ‘beli’ saham Bank Central Asia Tbk (BBCA), Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), Kalbe Farma Tbk (KLBF), Unilever Indonesia Tbk (UNVR), Astra International Tbk (ASII), Summarecon Agung Tbk (SMRA), dan Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM).
Adapun Lanjar Nafi, analis Reliance Sekuritas Indonesia, Jakarta merekomendasikan “beli”saham Astra International Tbk (ASII), Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), Kalbe Farma Tbk (KLBF), Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS), Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA), dan Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA). (konrad)
Akhir pekan, IHSG Diprediksi antara 5.611-5.767 Poin
27 Nov 2020