StockWatch (Jakarta) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bergerak antara 5.960-6.050 poin, Senin (4/1). Demikian dikemukakan oleh Lanjar Nafi, analis pasar modal PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Jakarta, Senin (4/1).
Pada perdagangan saham Rabu (30/12), IHSG turun 57,101 poin (0,946%) menjadi 5.979,07 poin. Pemicunya, antara lain, penurunan harga saham emiten yang berkapitalisasi pasar di atas Rp200 triliun, yaitu Astra International Tbk (ASII), Bank Mandiri Tbk (BMRI), Telkom Indonesia Tbk (TLKM), dan Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
Untuk hari pertama perdagangan saham awal tahun 2021, Senin (4/1), Lanjar merekomendasikan ``beli`` saham Adaro Energy Tbk (ADRO), AKR Corporindo Tbk (AKRA), Bank Mandiri Tbk (BMRI), Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).
Adapun William Surya Wijaya, analis pasar modal PT Indosurya Bersinar Sekuritas, Jakarta, merekomendasikan ``beli`` saham Bank Central Asia Tbk (BBCA), Astra Agro Lestari Tbk (AALI), Jasa Marga Tbk (JSMR), Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dan Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP). (yan)
Hari Pertama 2021, IHSG Diperkirakan antara 5.960-6.050 Poin
04 Jan 2021