IQPlus, (24/10) - Federal Reserve mengatakan ketidakpastian tentang Pemilu AS mendatang telah mendinginkan aktivitas ekonomi di seluruh negeri. Tercatat banyak bisnis dan konsumen menunda keputusan besar hingga setelah Hari Pemilihan.
Pemilihan Presiden dan Legislatif AS berlangsung pada 5 November, dengan mantan Presiden dari Partai Republik Donald Trump mencalonkan diri melawan Wakil Presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris. Setiap kursi di DPR juga diperebutkan, bersama dengan sepertiga kursi di Senat AS.
Meskipun gambaran ekonomi secara keseluruhan tidak banyak berubah sejak awal September, responden di sebagian besar distrik Fed mencatat banyak bisnis ragu-ragu untuk berinvestasi menjelang pemilu, bank sentral AS mengatakan dalam survei buku beige tentang kondisi ekonomi.
"Di distrik Boston Fed, kontak melihat risiko terhadap iklim bisnis secara keseluruhan dari ketidakpastian seputar pemilihan presiden," kata Fed, dikutip dari The Business Times, Kamis, 24 Oktober 2024.
The New York Fed melaporkan kekhawatiran serupa, sembari mencatat bahwa perekrutan masih lesu, karena perusahaan masih ragu untuk mengambil keputusan perekrutan akibat ketidakpastian seputar pemilihan presiden. (end/ba)
FEDERAL RESERVE: BISNIS AS RAGU-RAGU MENJELANG PEMILU 2024
24 Oct 2024